MANADO – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) akhirnya menjadi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perhimpunan Profesional Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia (PORMIKI) ke-19. Demikian penyampaian Ketua Umum DPP PORMIKI, Elise Garmelia, A.Md. PerKes SKM kepada wartawan di sela-sela seminar sehari tentang Profesi Rekam Medis dengan pembicara, DR Gemala R Hatta, MRA, M. Kes yang sekaligus sebagai Pembina DPD PORMIKI Sulut.
“Bagian Rekam Medis itu amat vital pada setiap Rumah Sakit dan Dinas Kesehatan guna memberikan informasi catatan setiap pasien Rumah Sakit dengan lengkap juga sebagai informasi kesehatan. Mengingat tenaga profesi seperti ini masih kurang di Sulut, maka DPD kami bentuk dengan harapan bisa sebagai penyedia kebutuhan tersebut,” ujar Garmelia.
Direktur Utama BLU RSUP Kandou, dr Djolly Rumopa sendiri juga mendukung adanya pembentukan DPD tersebut. “Saya mendukung langkah tersebut, apalagi dengan adanya tenaga-tenaga Profesi Rekam Medik yang handal dapat menjadi bagian yang strategis dalam menejemen Rumah Sakit. Apalagi aturan Kementriannya sudah ada,” ujar Rumopa.
Diketahui, Ratnawaty Kalalo A.Md.PK terpilih menjadi Ketua DPD PORMIKI Sulut, sedangkan posisi Sekretaris dan Bendahara diduduki Martintje Debora Sinjal A.Md.PK, Sandra Ngenget A.Md.PK. dalam kegiatan seminar dan pembentukan DPD itu juga mensosialisasikan KepMenkes 377 tahun 2007 tentang uji kompetensi Profesi Perekam Medik dan Informasi Kesehatan. (is)
