
Manado – Universal Coverage (UC), yang merupakan program unggulan pemerintah Kota Manado yang di gagas Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan Wakil Waikota Manado Harley Ai Mangindaan, benar-benar menyentuh warga Manado. Terbukti dari data yang di paparkan dalam Sosialisasi JKN dan BPJS Kesehatan serta koordinasi dengan pemerintah daerah dalam rangka pengalihan pesera jamkesmas ke BPJS Kesehatan, di ruang serba guna Pemkot Manado, senin (25/11/2013).
“Perjalan UC adalah program yang sangat menyentuh dan memasuki bulan ke 11, luar biasa pasien UC sudah mencapai 9.736 jiwa, dengan total anggaran hampir Rp10 miliar. Sedangkan dana yang terpakai oleh PT Askes sampai Oktober Rp9 miliar. Dengan total dana yang sudah di transfer Rp 15 miliar. Jadi masih ada sisa anggaran kurang lebih 4 miliar,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Manado, Robby Mottoh.
Tak hanya itu, komitmen penerapan program UC memberikan pelayanan hingga keluar daerah hingga sembuh, juga terbukti dilaksanakan. “Berapa pasien yang sudah dirawat mulai 1 January 2013, sampai bulan Oktober pasien yang dirawat, puskesmas dan 6 rumah sakit dan Prof Kandouw hingga ada yang dirujuk sampai ke Jakarta ada 14 pasien UC,” ucap Mottoh.
Sementara, Walikota Manado mengatakan, dengan banyaknya pujian, dirinya meminta jajarannya tidak terlena. Namun terus meningkatkan kinerja dan memberikan data yang akurat.
“Mari lakukan evaluasi di tiap wilayah, karena saya banyak mendengar keluhan dari para pengguna UC. Agar tekat pemkot akan lebih baik dari pengalaman 2013 menghadapi di tahun 2014. Suksesnya JKN dan BPJS dengan ketersedian data yg benar-benar yg ada dilapangan. Pastikan, temukan dengan pendataan secara faktual. Jangan dikarang-karang, harus benar-benar rill yang ada dilapangan dan warga Manado, karena kalau tidak maka aka mengganggu program yang berjalan,” tukas Lumentut. (Amas Mahmud)