Bitung—Walikota, Hanny Sondakh bersama Kabag Humas, Erwin Kontu, Selasa (28/5) menemui Wakil Presiden RI, Boediono. Pertemuan dengan Boediono ini terkait Pencanangan Reformasi Birokrasi Pemerintah Daerah yang dilaksanakan Kemeterian PAN dan RB di Birawa Room Hotel Bidakara Jakarta.
Pertemuan ini dibuka Boediono yang sekaligus memberikan sambutan dan arahan kepada seluruh kepala daerah serta anggota DPRD se-Indonesia termasuk menteri PAN dan Meteri Dalam Negeri dan undangan yang hadir.
Dalam sambutan Boediono mengatakan, jika ingin membangun birokrasi moderen harus mengindari dari pengaruh-pengaruh yang tidak sehat. Sebab pengaruh-pengaruh yang tidak sehat bisa menghancurkan birokrasi berupa politikasi birokrasi.
“Pengaruh negatif antara dunia bisnis dan birokrat, pribadi yang tidak satu misi dengan reformasi birokrasi,” kata Kontu menirukan apa yang disampaikan Boediono.
Boediono juga menyampaikan, tugas pemerintah pusat adalah menfasilitasi proses jalanya reformasi birokrasi. Untuk itu diminta seluruh kepala daerah menjadi kampiun reformasi birokrasi.
“Tujuan kegiatan untuk menciptakan pemerintah yang profesional karakteristik adaptif, berintegrasi, berkinerja tinggi, bebas dan bersi dari KKN, mampu melayani publik, netral sejahtera, berdedikasi, dan memegang teguh nilai-nilai dasar dan kode etik aparatur Negara,” kata Kontu.(enk)
