
Minut, BeritaManado.com – Laju pertumbuhan penduduk Minahasa Utara (Minut) dapat dikontrol melalui pendidikan yang tepat kepada generasi muda.
Olehnya, dipilih SMPN 1 Talawaan sebagai Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) yang hadir membawa misi pembangunan kependudukan masa depan.
Peresmian SKK di SMPN 1 Talawaan Selasa (14/8/2018), dihadiri Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan, bersama Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulut Dra Theodora Panjaitan MSc, Kadis Pendidikan Minut Drs Alprets Pusungulaa MSi, Kadis Pengendalian Pendudukan dan KB Minut dr Sandra Rottie, Camat Talawaan Johan Wewengkang, dan Kepsek SMPN 1 Talawaan, bersama guru, siswa dan orang tua siswa.
“Untuk menunjang SSK ini saya berharap agar siswa siswi SMPN 1 Talawaan khususnya dan umumnya remaja Minut agar menjauhi seks bebas, menunda usia perkawinan, dan menjauhi narkoba, agar kedepan menjadi generasi muda yang benar-benar produktif dan berkualitas,” pesan Bupati Panambunan didampingi Kabag Humas dan Protokol Chresto Palandi SSTP MSi.
Kadis Pendidikan Minut Drs Alprets Pusungulaa MSi menjelaskan, upaya-upaya mengatasi masalah kependudukan sesungguhnya bisa dimulai dengan menyemai benih kependudukan kepada generasi muda.
Ketika seorang remaja sudah memahami dengan baik bahaya perkawinan usia muda, ancaman ledakan penduduk akibat kelahiran yang tak terkendali, maupun dampak lain seperti kekurangan pangan, lahan produktif, dan lain-lain bisa diatasi.
“Siswa di SKK diharapkan bisa berperan aktif. Caranya tentu saja dengan menunda menikah pada usia muda, mengendalikan kelahiran melalui program keluarga berencana, dan lainnya. Itu upaya preventif untuk mencegah timbulnya masalah yang diakibatkan dari tidak terkendalinya penduduk. Output-nya nanti terwujudnya sebuah keluarga sejahtera,” tambah Pusungulaa.
(Finda Muhtar)