
Tondano, BeritaManado.com — Mengantisipasi potensi terjadinya bencana di akhir tahun 2021 ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa telah mempersiapkan langkah antisipasi.
Kepala BPBD Kabupaten Minahasa Nofry Lontaan kepada BeritaManado.com, Selasa (9/11/2021) mengatakan bahwa pihaknya akan mengadakan Posko Siaga Bencana Alam yang akan beroperasi selama 24 jam setiap hari.
Selain itu, di Kantor BPBD Minahasa juga ada Tim TRC yang siap jika ada laporan terjadinya bencana.
“Sebagaimana arahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, bahwa jajaran di daerah harus mengantisipasi potensi terjadinya bencana. Beberapa yang harus dilakukan yaitu apel siaga seluruh personil,” kaya Lontaan.
Ditambahkannya, selain itu harus ada penyusunan rencana kontijensi perkiraan peningkatan curah hujan, melakukan kesiapsiagaan konsolidasi relawan dan keluarga tangguh bencana.
Dalam Han ini perlu juga memperkuat sistem peringatan dini berbasis masyarakat untuk kedaruratan dan evakuasi.
“Pemerintah daerah akan menetapkan siaga darurat apabila diperlukan sambil mengajak masyarakat untuk sadar bencana dengan mitigasi potensi bencana seperti penanaman vetegasi, membersihkan saluran air, pemeliharaan drainase, penguatan tebing dengan tanggul dan vegetasi serta pemotongan dahan pohon yang sudah lapuk,” jelasnya.
Lontaan juga mengajak masyarakat Minahasa untuk bersahabat dengan alam, karena dengan demikiqn alam juga pasti akan bersahabat dengan manusia.
(Frangki Wullur)