MANADO — Gubernur Sulut, Sinyo Harry Sarundajang (SHS) menyampaikan keprihatinan sekaligus kecaman atas aksi biadab bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepuluh (GBIS) Kepunten Solo, Jawa Tengah, Minggu (25/9).
“Kejadian ini menjadi refleksi penting betapa mahal dan berharganya nilai kerukunan, toleransi dan sikap saling menghargai kebebasan beragama dan menjalankan ibadah,” kata SHS.
SHS sendiri berharap, kerukunan dan ikatan erat kebersamaan antar umat beragama di Sulut tetap kokoh sehingga tidak akan mampu diciderai oleh upaya apapun, dari manapun yang ingin menciptakan kekacauan.
“Saya berharap rakyat Sulut lebih bijak dan dewasa menyikapi peristiwa ini, seraya memperkuat jalinan kebersamaan dan bersama-sama aparat keamanan ikut menjaga keamanan dan ketertiban di daerah dan wilayah masing-masing di Sulut,” katanya seraya berharap kejadian ini dapat diungkap secara tuntas dan penegakan hukum (law enforcement) dapat ditegakkan.(*/jrp/gn))