
KOTAMOBAGU – Setelah melakukan safari di Desa Bantik Bolmong yang disambut dengan adat tarian itung-itung, Gubernur Sulut Drs Sinyo Harry Sarundajang (SHS) melanjutkan kegiatannya memberikan pembekalan kepada seluruh Pegawai yang ada di lingkungan pemerintah kota Kotamobagu, jumat (10/9), Aula Pemkot.
Disela-sela menyampaikan perkembangan dunia birokrasi, Gubernur pilihan pertama masyarkat Sulut ini menyampaikan bahwa dirinya belum bisa menyampaikan pernyataan kesiapan maju pada Pemilihan Gubernur 2010 nanti.
“Saat ini saya belum bisa mengatakan, karena belum waktunya, nanti saja ada waktunya untuk mengatakan. Jangan sampai ada implikasi politik yang dihembuskan, sehingga itu nanti saja” ucap SHS yang turut didampingi tuan rumah Walikota Drs Djelantik Mokodompit, Wakilnya Ir Tatong Bara dan Ketua DPRD Kotamobagu Sementara, Rustam Siahaan.
Walau masih no comment tentang maju atau tidaknya, akan tetapi sehari sebelumnya di Bolmong Desa bantik SHS disambut dengan adat masyarakat disana. Dengan membawakan pantun (puisi, red) dalam bahasa Mongondow yang dalam artian sebagai putra Mongondow, dan malam harinya SHS dijamu ‘mesra’ oleh Hj Marlina Moha Siahaan di bukit ilongkow, yang disebut-sebut sebagai mematangkan dirinya berpasangan dengan Bunda Pembaharu Totabuan julukan bagi Mama Didi.
Sumber orang dekat dari SHS sendiri menyebutkan demikian bahwa pertemuan tersebut selain melakukan silaturahmi juga membicarakan agenda pasangan mereka berdua, MMS julukan Butet pun kabarnya menyambut baik isarat tersebut.
Kemarinpun SHS menyebut dirinya adalah bagian tak terpisahkan dari masyarakat Bolmong, seperti ungkapannya bahwa dia adalah orang Mongolaing tempat kehidupan SHS kecil dan memang diakui keluarga besar Sarundjang salah satu sangadi pada jaman dulu dan memiliki pekuburan keluarga.
Sementara SHS sendiri memboyong para pejabatnya, seperti Asisten Satu HR Makagansa, selain itu ketua DPR Provinsi Sulut sementara juga turut mendampingi, Meiva Salindeho bersama sejumlah personil lainnya.