Tahuna – Seorang sopir truck bernama Roiner Rondingan alias Roni (40) warga Kampung Balane Kecamatan Tamako, Jumat (30/01/2014) meregang nyawa akibat tertimpa Lakbak dumtruk.
Dari informasi yang berhasil dirangkum BeritaManado.com ini menyebutkan, sekitar pukul 07.30 korban pergi mengambil muatan pasir dilokasi pantai kampong Kalekube Kecamatan Tabukan Utara (Tabut).
Kejadian ini bermula dari Lakbak dum mobil truk yang sering macet, sehingga membuat korban merasa kewalahan setiap menurunkan muatan pasir.
Dari situlah korban menaikan lakbak dan mencoba memperbaikinya dengan mengetuk hidrolik dengan batu.
Tanpa diduga begitu ketukan pertama lakbak yang dalam posisi terangkat langsung turun seketika sehingga korban tidak bisa keluar karena korban posisi berada di bawah lakbak tersebut.
Akibat kejadian itu korban seketika meninggal dunia di lokasi dengan luka robek di pelipis mata kanan, dada lebam bekas jepitan, kaki kanan memar dan keluar darah dari hidung.
Meski Korban sempat diberi pertolongan dengan dilarikan ke Puskesmas Enemawira kecamatan Tabut
akan tetapi kondisi korban memang sudah meninggal dunia sewaktu dikeluarkan dari himpitan dumtruck.
Ketika dikonfirmasi Kapolres Sangihe AKBP faisol Wahyudi Sik Melalui Paur Humas Iptu S Mangendai mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan tersebut dan kejadian ini merupakan kecelakaan murni akibat kelalaian korban sendiri.
”Ini kecelakaan murni dan tidak ada unsur kesengajaan, korban meninggal dunia dan langsung dipulangkan ke pihak keluarga,” katanya.(gun )