Bitung – Upaya Pemkot untuk menerapkan pelayanan prima bagi masyarakat rupanya hanya isapan jempol belaka. Buktinya, sepakan ini warga mengeluhkan pelayanan administrasi kependudukan di Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Discapilduk) Kota Bitung yang nyaris lumpuh selama sepakan.
“Saya hendak mengambil Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang hari Senin lalu saya buat, tapi hingga hari Jumat (30/5/2014) KTP itu belum juga selesai dengan alasan kepala dinas tak masuk kantor,” kata Maramis Ambagus Warga Madidir, Sabtu (31/5/2014).
Ambagus mengaku, dalam sepekan dirinya sudah tiga sampai empat kali datang mengecek KTP, namun selalu dijawab para staf belum selesai karena belum ditandatangani kepala dinas. “Jadi kalau kepala dinas tak masuk satu bulan maka KTP nanti selesai satu bulan,” katanya dengan nada kecewa.
Tak hanya Ambagus, hal serupa juga dialami Dalton Laheto warga Wangurer Barat. Dalton juga mengaku sudah sepekan mengurus KTP, tapi tak kunjung selesai dengan alasan kepala dinas belum ada. “Setiap saya datang mengecek, staf selalu bilang KTP belum bisa diambil karena kepala dinas belum masuk kantor untuk menandatangni KTP yang saya buat,” katanya.
Sementara itu, Kadis Capilduk Kota Bitung, Evreinhard Lomboan membantah informasi yang disampaikan dua warga tersebut. Ia mengatakan informasi yang disampaikan warga tidak benar sama sekali.
“Informasi itu tidak benar, nanti hari Senin (2/6/2014) saya akan cek apakah betul ada KTP warga yang tertahan pembuatannya selama seminggu,” kata Lomboan.(abinenobm)