Manado – Menyikapi berbagai persoalan agama yang terjadi di Kota Bitung sejak awal tahun 2013 ini ditambah meruncing dengan kehadiran Front Pembela Islam (FPI) pada April 2013, maka dipandang perlu melaksanakan Kampanye Damai Menolak FPI dan mendesak Pemkot Bitung untuk menggelar dialog lintas agama.
Acara ini rencananya digelar Selasa 25 Juni 2013 pukul 08.00 Wita di Lapangan Maesa Bitung.
John S Pandeirot dari Gerakan Masyarakat Peduli Kerukunan bersama Waraney Puser In’Tana Toar Lumimuut, salah satu penggagas kegiatan ini mengajak semua warga yang cinta kerukunan untuk hadir.
“Kita perlu menyikapi persoalan ini agar masalah agama yang ingin memecahbelah kerukunan tidak mengerogoti Sulut. Jangan biarkan isu agama menjadi komuditas politik oknum-oknum tertentu untuk kepentingan kekuasaan,” ujarnya dalam rilis yang dikirim ke radaksi BeritaManado.com.(aha)
