MANADO – Pemerintah Provinsi bertekad merealisasikan Manado sebagai kota Pariwisata Dunia, dengan mengagendakan beberapa ruas jalan sebagai lokasi wisata untuk menarik wisatawan dalam dan luar negeri.
Sukses Manado Fair di Sepanjang Jalan Sudirman yang bernuansa Wisata, memotivasi Gubernur SH Sarundajang melirik Boulevard sebagai lokasi aktivitas Olah Raga.
”Mungkin satu waktu Boulevard kita tutup untuk jogging Pagi, Sabtu atau minggu hingga pukul 08.00” harap Sarundajang.
Gubernur menilai positif pihak swasta yang secara mapalus dan gotong royong menghadirkan kegiatan bernuansa Wisata, seperti Manado Fair, meski dengan konsekuensi menutup ruas jalan Sudirman namun diyakini warga kota boleh memahami. Dukungan memberi rasa aman nyaman kepada Wisatawan sangat diharapkan dari rakyat Sulawesi Utara.
”Keamanan lingkungan harus diperhatikan, tamu-tamu atau orang baru perlu kita tanya dari mana ya kalau belum ada KTP pulang ambil KTP” tandas Gubernur.
Hingga akhir pekan 22 Agustus, Manado Fair dibanjiri oleh warga kota, tidak hanya sebagai hiburan segar menikmati suguhan atraksi kesenian, tetapi juga ingin mendapatkan Souvenir dengan harga terjangkau sambil menikmati suguhan makanan ringan/kue yang tersedia di sejumlah Stand sepanjang jalan Sudirman (Hetty F Oroh)