Ratahan – Sebelum turun ke lapangan untuk mensosialisasikan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat, sebanyak sembilan orang pendamping PKH, Jumat (4/10) besok akan dilatih oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos).
Diungkapkan Kepala Disnakertransos Mitra Robby Sumual, program ini langsung dari pihak Kementrian Sosial (Kemensos) RI. Sasarannya yaitu setiap keluarga yang ekonominya tidak mencukupi atau tepatnya keluarga kurang mampu. “Sasaran dari pendamping yang dilatih seperti itu. Jadi sebelum turun lapangan harus dibekali terlebih dahulu,” jelas dia.
Prioritas dari PKH ini sendiri lanjunya, adalah bidang pendidikan dan kesehatan. “Ada banyak yang dijangkau dalam program ini. Akan tetapi yang menjadi hal utama dalam pelayanan bantuan ini adalah kedua program tersebut,” katanya.
Dia sendiri sangat optimis jika ke sembilan orang pendamping yang dipersiapkan untuk melakukan sosialisasi akan melaksanakannya dengan baik serta penuh tanggung jawab.
Sedangkan terkait jumlah penduduk kurang mampu yang telah didata, Sumual mengakui mengacu pada data dari Badan Pusat Statistik (BPS). “Untuk data kita hanya berdasarkan pada BPS, karena begitulah aturannya,” tukasnya. (Rulan Sandag)