Nabire, BeritaManado.com – Provinsi Sulawesi Utara merupakan salah-satu ladang pelaku tindak kejahatan penjualan manusia (trafficking). Pelaku trafficking menyasar anak-anak di bawah umur masih banyak berkeliaran patut diwaspadai.
Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kementerian P3A RI Sulawesi Utara dipimpin Adv. E.K Tindangen SH, saat ini sedang berada di Kota Nabire, Papua, untuk proses pemulangan satu korban trafficking di bawah umur gadis berusia 15 tahun.
Dijelaskan E.K Tindangen, ketika masih di Nabire pihaknya menerima informasi dari Polres Serui telah menemukan satu korban trafficking asal Manado gadis berusia 16 tahun.
“Melalui Kasat Reskrim Polres Serui kebetulan putra kawanua meminta bantuan Satgas PPA untuk proses pemulangan, para pelaku trafficking di Serui dan Nabire sudah ditangkap terdiri dari germo dan pemilik lokasi prostitusi,” ujar E.K Tindangen kepada BeritaManado.com, Rabu (13/12/2017).
Mengejutkan diungkapkan E.K Tindangen, korban trafficking saat ini sudah diamankan polisi di Nabire seorang gadis berusia 15 tahun adalah korban dari sindikat trafficking gadis perawan.
“Beruntung ketika masih dalam proses serah terima para pelaku trafficking berhasil ditangkap polisi. Mereka pelaku
trafficking menyasar anak-anak gadis masih perawan untuk dijual kepada oknum-oknum berdiut dan Sulawesi Utara salah-satu target penculikan gadis di bawah umur,” tukas E.K Tindangen.
Lanjut E.K Tindangen, sesuai rencana pemulangan korban trafficking dari Nabire dan Serui ke Sulawesi Utara akan dilakukan bersamaan.
“Korban di Nabire asal Bitung sedangkan korban di Serui asal Manado. Rencananya besok bersama korban di Nabire kami ke Jayapura menjemput korban dari Serui, setelah itu langsung ke Manado,” tandas E.K Tindangen.
Ketua IKADIN Sulut ini menambahkan Satgas PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Sulawesi Utara bekerja berdasarkan penugasan langsung melalui Surat Keputusan (SK) KP3A RI (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Republik Indonesia).
“SK langsung dari Kementerian P3A RI. Terima-kasih kepada Dinas P3A Sulut dibawah pimpinan Ibu Kadis Mieke Pangkong yang sangat pro aktif memfasiliasi kerja Satgas,” pungkas E.K Tindangen.
(JerryPalohoon)