Sarundajang: Waspadai Disintegrasi Bangsa
Manado – Gubernur Sulawesi Utara Dr Sinyo Harry Sarundajang menyatakan sampai saat ini kita masih dibayangi oleh disintegrasi bangsa. Penyampaian tersebut disampaikannya saat melakukan pertemuan dengan Rombongan studi strategis dalam negeri Program Pendidikan Reguler Angkatan XLIX (PPAR 49) Tahun 2013, Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI, di kantor Gubernur Sulut beberapa waktu lalu.
“Disintegrasi bangsa itu apa? disintegrasi bangsa itu karena ingin menguasai aset suatu kelompok, ingin mengambil peranan yang utama diwilayah itu dan ingin berpihakkan kepada golongan, suku keturunan,” katanya.
“Keberulan saya adalah seorang yang terlibat sebagai Pejabat Gubernur selaku penguasa darurat sipil di Maluku Utara dan di Provinsi Maluku, dua Provinsi itu ditahun 2003-2004, (yang terjadi disana) itu betul-betul disintegrasi,” ujar Sarundajang.
Dia berharap, para rombongan Lemhanas ini nantinya dapat mengkaji lebih jauh, dan lebih dalam mengenai kebijakan pemerintah, program pemerintah yang tidak boleh ditinggalkan dan aspek pembangunan-pembangunan lainnya. Untuk itu kajian Lemhanas ini dapat memperkokoh lagi sehingga bangsa ini langgeng dan selamat sampai kapanpun. (Jrp)