Kerja Bakti di 16 Lingkungan di Manado
Manado – Warga Manado tampak haru menyaksikan dua pemimpin daerah mereka, yakni Gubernur DR SH Sarundajang dan Walikota Manado DR GSV Lumentut turun langsung memimpin sekaligus membaur bersama 3 ribu relawan yang menggelar kerja bakti massal dan pengobatan gratis di 16 lingkungan di wilayah bencana di Manado bertajuk “Gerakan Manado Bangkit (GMB)“.
“Adoh torang bangga sekali liat Pak Gub dan Pak Walikota solit bersama dengan torang pe penderitaan,” ujar warga korban bencana. Warga juga antusias dan sangat berterima kasih dengan kehadiran para relawan GMB ini.
GMB sendiri selama sehari penuh, sabtu (8/2) lalu dilaksanakan secara sukses.
Terima kasih suport para relawan dari berbagai organisasi, instansi, perusahan swasta dari berbagai daerah di manado sudah turun bergabung dalam gerakan ini
Penggagas GMB yakni Jemmy Asiku, DR Taufik Passiak dan Dr Enrico Rawung
Sementara itu, menurut DR Taufik Passiak tim pelayanan kesehatan yang turun dalam GMB yang dikomandani langsung Dandim Manado Letkol Inf Indarto Kusnohadi itu melibatkan Dokter angk 90 FK Unsrat, KKP Bitung, Bagian Bedah RSUP Prof Kandou, RS Bethesda Tomohon, RS Prof Ratumbuysang.
Yang menarik, Jemy Asiku mengakui kalau selama GMB berlangsung, pihaknya berniat untuk membantu pembangunan jembatan gantung Banjer dan Taman Kanak Kanak bagi anak-anak korban bencana.
“Yang pasti, gerakan ini diharapkan akan berlanjut bagi kemanusiaan,” kata Enrico Rawung yang juga Wakil Direktur RS Ratumbuysang dan Ketua GM FKPPI Manado didampingi Kordinator Radio Antar Penduduk Indonesia Steven Malonda.
“Kami minta maaf belum semua wilayah bencana kami sentuh, semoga di waktu mendatang gerakan kemanusiaan ini akan menyentuh lebih banyak wilayah lain,” kata Enrico Rawung. (tim)
