Manado – Pemandangan tidak menyenangkan terlihat di didepan Perumahan Kilu Permai, Kelurahan Paniki I lingkungan I. Sampah yang menggunung hingga ke trotoar selain merusak pemandangan tapi juga menimbulkan bau busuk.
Pemerintah kelurahan Paniki I lewat Sekretaris Kelurahan Rekie Kawengian SH mengatakan, posisi tempat sampah yang disediakan pemerintah bukanlah didepan jalan raya, tapi dibelakang perumahan.
“Didepan situ sebenarnya bukan tempat sampah. Hanya saja, dulu disitu pernah ditempatkan kontainer milik Dinas Kebersihan. Tapi karena sampah masih saja berserakan, maka kontainer tersebut dipindahkan ke belakang perumahan. Sayangnya memang, masih ada masyarakat yang membuang sampah sembarangan, apalagi sengaja membuang sampah didepan jalan meski bukan tempatnya. Kebanyakan sampah disitu pun sebenarnya tidak sepenuhnya milik masyarakat disini karena banyak juga masyarakat dari luar yang membuang sampah disitu,” ujar Rekie, Kamis (3/3/2016).
Ditambahkannya, hal ini beralasan karena pihak pemerintah kelurahan dan kecamatan telah meminta bantuan Dinas Kebersihan untuk mengangkut sampah di Paniki I.
“Masyarakat disini sebenarnya tidak sulit membuang sampah karena sudah ada mobil pengangkut sampah yang kesini. Masyarakat pun sepakat membayar retribusi Rp. 3.000. Meski memang masih ada beberapa kendala, tapi harusnya tidak ada masalah lagi soal sampah. Untuk yang didepan jalan perumahan, Lurah sudah menghubungi Dinas Kebersihan,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Mapanget, Denny Kumayas berharap, masyarakat lebih peka pada kebersihan lingkungan sehingga tidak membuang sampah pada sembarang tempat. (srisurya)