Bitung – CEO Samator grup, Arif Harsono menyatakan akan menginvestasikan 10 hingga 11 juta US Dollar di Kota Bitung. Investasi tersebut ditandai dengan pembangunan pabrik Air Separation Plan PT Aneka Gas di Kelurahan Sagerat Kecamatan Matuari yang nantinya akan menjadi pusat penyuplai gas industri ke sejumlah daerah di Sulut dan Gorontalo.
“Pabrik yang kita miliki di Kota Bitung sudah over capacity sehingga perlu tambah kapasitas dan itu kita wujutkan dengan pengembangan pabrik dengan investasi 10 hingga 11 juta US Dollar,” kata Harsono, Kamis (16/5) lalu.
Menurutnya, pabrik ini sendiri bakal memproduksi 150 meter kubik perjam gas oxygen dan 100 meter kubik per jam gas nitrogen. Dimana pihaknya bisa mengirimkan 1.200 gas oxygen cair dan 800 gas nitrogen cair sekali kirim ke sejumlah daerah.
“Pabrik ini akan menjadi satu-satunya dan paling terbesar di Sulut,” katanya.
Ditanya alasan memilih Kota Bitung berinvestasi, Harsono mengatakan kota pelabuhan ini memiliki masa depan ienvestasi yang cerah kedepannya. Ditambah lagi, kedepannya Kota Bitung akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)dan kota indistri yang kebutuhan oxygen dan nitrogen sangat dibutuhkan.
“Dengan hadirnya pabrik ini otomatis akan menarik investor lain karena sebelum kami memutuskan mengembangkan pabrik sudah ada komunikasi dengan investor lain,” jelasnya.
Selain itu, dengan pengembangan PT Aneka Gas ini otomatis akan menyerap puluhan tenaga kerja baru di Kota Bitung. “Kita akan prioritaskan tenaga lokal untuk menempati sejumlah posisi,” katanya.(enk)
