Manado, BeritaManado.com — DPD Gerindra Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bersama DPW PAN Sulut melakukan penandatanganan kerjasama lewat Memorandum of Understanding (MoU), Selasa (9/8/2022).
Kedua partai sepakat mewujudkan Pemilu 2024 yang berintegritas, bermartabat, jujur dan adil.
Komitmen ini sekaligus tindaklanjut dari silaturahmi Gerindra Sulut ke Kantor PAN, Senin malam (8/8/2022).
Ketua Gerindra Sulut Conny Rumondor dan Ketua PAN Boby Daud meneken langsung MoU di hadapan jajaran pengurus kedua partai.
Sesuai hasil analisa dan pertimbangan dalam pembicaraan rapat, diputuskan untuk menetapkan enam poin penting.
Pertama, baik Gerindra dan PAN Sulut menolak segala bentuk politik uang atau transaksional lainnya, karena akan merusak mental masyarakat dan meminta kepada penyelenggara pemilu menindak sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kedua, bekerjasama menyiapkan saksi-saksi handal dan profesional dalam mengawal dan menjaga perhitungan suara mulai dari KPPS hingga KPU.
Ketiga, mengawal dan memonitor jalannya pemutakhiran data pemilih hingga disahkan menjadi DPT.
Keempat, bersama-sama memperjuangkan agar daerah pemilihan baik tingkat pusat dan kabupaten/kota dipertahankan.
Kelima, saling menghormati prinsip-prinsip dasar masing-masing partai, khususnya dalam rangka dukungan terhadap Capres dan Cawapres jika suatu saat terjadi perbedaan sikap.
Keenam, mengawasi dan mengontrol secara berdama-sama proses penyelenggaraan pemilu, serta meminta kepada penyelenggara pemilu menjalankan tugasnya dengan baik, jujur dan adil sehingga dapat menghasilkan anggota DPRD berkialitas.
Conny Rumondor mempunyai keinginan kerjasama serupa bisa dilakukan dengan partai yang memiliki kursi di DPRD Sulut.
“Kita ingin menciptakan suasana keakraban antar partai. Kalau bisa, Sulut bukan hanya terkenal dengan kerukunan antar umat beragama, tapi juga harus rukun antar parpol demi menyejahterakan rakyat,” kata Conny.
Sejatinya, lanjut Conny, kerjasama yang digagas Gerindra Sulut guna menyatukan persepsi bahwa Pemilu 2024 harus lebih baik dari kontestasi di periode sebelumnya.
Tujuan berpolitik Gerindra, kata dia, adalah untuk mensejahterakan rakyat.
Conny yakin, komitmen tersebut menjadi visi yang sama dari semua parpol.
“Jangan lagi kita berpolitik jahat, sudah bukan zamannya. Tujuan Gerindra adalah bersaing sehat, tidak saling menjatuhkan apalagi merusak mental masyarakat dengan politik uang,” tandasnya.
(Alfrits Semen)