Sebelum proyek Sabo Dam 2 dimulai, Pdt Lanny Muntu, STh dan Vikaris Pdt Wisly Sumakul, STh memimpin doa. (foto beritamanado/and).
Amurang—Sabo Dam 1 yang dibangun melalui APBN tahun 2010 lalu telah diresmikan Bupati Christiany Eugenia Paruntu (CEP). Dan, tahun 2012 ini, Sabo Dam 2 juga siap dibangun di DAS Ranowangko. Pembangunan Sabo Dam tersebut dimenangkan oleh PT Abdi Karya Sulut, dengan Direktur Utama, Frans Tewu, ST. Proyek penguatan tebing berasal dari APBN tahun 2012 itu senilai Rp 2,5 miliar. Tetapi, hasil tender berkisar Rp 1,99 miliar. Proyek tersebut dilaksanakan Dinas Balai Wilayah Sungai Sulawesi Satu yang dipimpin Ir John Wenur.
Ketua BPD Kilometer Tiga, Teddy Ruasey ketika menghubungi beritamanado, Kamis (5/4) tadi membenarkan hal tersebut. ‘’Ya, Sabo Dam 2 di DAS Ranowangko segera akan dimulai pembangunannya. Bahkan, saat ini pihak kontraktor sementara melepas batu-batu dasar yang akan dipakai dalam pembangunan tersebut. Selanjutnya, melalui Pdt Lanny Muntu, STh (Ketua BPMJ GMIM Galilea Kilometer Tiga) dan Vikaris Pdt Wisly Sumakul, STh memimpin ibadah dimulai pekerjaannya,’’ ujar Ruasey.
Katanya, pembangunan Sabo Dam 2 tersebut adalah untuk penguatan tebing di DAS Ranowangko. Menurutnya, pentingnya dibangun Sabo Dam di sungai Ranowangko, karena sungai tersebut sangat rawan. Bahkan, sungai dimaksud menjadi jalannya lahar dingin Gunung Soputan.
‘’Bagi masyarakat dan pemerintah Kilometer Tiga menyambut baik dimulainya pembangunan Sabo Dam 2 tersebut. Bahkan, kami sangat berterima kasih kepada Gubernur Sulut dan Pemkab Minsel yang nyata-nyata telah memperjuangkan dibangunnya Sabo Dam tersebut,’’ sebut Ruasey yang ikut dibenarkan Kaur Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Desa Kilometer Tiga, Vecky Dissa. (and)