Manado – Polisi diminta menseriusi jargon “Brenti Jo Bagate” jelang tutup tahun, momen di mana tingkat kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas berkwantitas tinggi.
“Ini saat tepat buat aparat kepolisian untuk lebih giat lagi melakukan pengawasan terhadap peredaran minuma keras, karena saat Natal dan Tahun Baru biasanya banyak aksi kriminal dan kecelakaan lalu lintas terjadi dilatari ba gate,” ujar Johny Kandou, warga Kelurahan Bumi Beringin, Wenang, Manado, Senin (16/12/2013).
Pengawasan perlu dilakukan dari hulu ke hilir. Artinya bukan hanya konsumen dan distributor tapi juga produsennya.
“Pabrik minuman beralkohol harus dibatasi produksinya, ini salah satu langkah tepat buat untuk mengawasi peredaran miras,” imbuh Johny. (Ady Putong)