Manado, BeritaManado.com — Setelah dua hari berjalannya kegiatan Gerakan Bersih, Indah, Sehat, Aman (BISA) yang di laksanakan Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif resmi di tutup Kepala bidang pengembangan kelembagaan kepariwisataan Roy Saroinsong,SH.
“Kami ucapkan terima kasih atas antusias dari para peserta yang sangat luar biasa selama dua hari sudah mengikuti kegiatan Gerakan BISA ini,” ucap Roy.
Kegiatan Bersih, Indah Sehat, aman sesuai pengamatan dan kondisi di lapangan memang objek wisata Sumaru Endo menjadi indah, tentunya ini karna bantuan tim yang dari kemarin bekerja keras dan mengevaluasi.
“Siang ini kami ditugaskan kembali untuk menutup seluruh rangkaian kegiatan sejak dari hari Kamis kemarin dan sampai hari ini. Sumaru Endo ini diambil dari bahasa Remboken yang mepunyai arti Menghadap Matahari Terbit. Semoga lewat kegiatan dari Kemenparekraf menjadi seperti arti kata Semaru Endo. Pasti Matahari tidak akan pernah ingkar janji saat terbit dan akan terbenam pada waktunya,” ungkap Roy.
Lanjut Roy, salah satu program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat adalah kegiatan yang seperti kita laksanakan selama dua hari berlangsung ini, semoga sinergitas dan jalinan hubungan antara pemerintah Kabupaten/Kota dalam hal ini juga pemerintah Kecamatan yang terbangun, Golden triangle ini sangat luar biasa.
“Terima kasih untuk Sekertaris Kecamatan, Camat, Kapolsek dan Danramil yang tidak jemu-jemu dalam kegiatan rutin pada akhir pekan atau ada kunjungan-kunjungan dari para wisatawan, memberikan pemahaman atau dalam sisi Kamtibmas dan keamanan,” tandasnya.
Setelah usai kegitan, para peserta Gerakan BISA di register kembali untuk mendapatkan uang pengganti transport.
Diketahui kegitan Gerakan BISA yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif ini didukung oleh Event Organizer Henzproduction yang dipimpinan hendra syahputra sedangkan yang ditugaskan sebagain PCO di Sumaru Endo yakni Ansori.
(HardinanSangkoy)