Bitung, BeritaManado.com – Permasalahan genangan air saat hujan mengguyur wilayah Kota Bitung jadi pembahasan dalam pertemuan antara Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan dengan PUPR, Senin (30/08/2021).
Pertemuan itu dilakukan secara virtual dan hadir mewakili Dinas PUPR adalah Kepala Bidang SDA, Rizal Sompotan ST MM bersama sejumlah staf.
Rizal dalam pemaparannya menyampaikan jika persoalan terjadinya genangan air di Kota Bitung saat hujan adalah tidak tersedianya outlet yang memadai.
Ditambah lagi kata dia, dalam lima tahun belakangan, Kota Bitung tidak ada program pembanguan outlet baru yang harunya sebagai kota berkembang, setiap tahun minimal ada satu outlet baru dibangun.
“Beruntung tahun ini, pihak PT Pelindo IV mau membantu dengan membangun outlet baru untuk membantu mengatasi genangan air di pusat kota. Namun pada dasarnya, jumlah itu masih kurang dan harus ditambah satu outlet lagi,” katanya.
Selain PT Pelindo IV, kata Rizal, tahun ini PT MSM juga membantu menghibakan tanah untuk dibangun outlet baru mengatasi genangan air di pertigaan Wangurer dan tinggal dieksekusi Balai Jalan.
“Balai Jalan sendiri sudah menyiapkan material untuk pembangunan outlet di Wangurer dan tinggal menunggu kesiapan PDAM Duasudara mengingat di lokasi ada jalur utama pipa PDAM,” katanya.
Tidak hanya itu, kendala lain menuntaskan persoalan genangan air kata dia, adalah belum rampungnya proyek jalan tol Manado-Bitung di wilayah Kota Bitung.
“Begitu tol selesai, maka kita akan siapkan master plan outlet yang baru. Makanya, untuk saat ini kita belum bisa berbuat banyak selain hanya membersihkan sedimen di outlet,” katanya.
Dirinyapun berharap pengertian dari masyarakat serta kesabaran menunggu upaya penuntasan genangan air saat hujan.
“Intinya, pemerintah tidak diam, berbagai upaya tetap dilakukan. Salah satunya melobi pihak-pihak swasta agar bisa bersama-sama mengatasi genangan air dengan membangun outlet yang baru,” katanya.
Ikut juga hadir dalam pertemuan itu, sejumlah staf khusus wali kota dan wakil wali kota, tim percepatan bidang infrastruktur serta Direktur PDAM Duasudara, Raymond Luntungan.
(abinenobm)