Tombatu Timur – Peristiwa menghebohkan terjadi di Desa Molompar 2 Selatan, Kecamatan Tombatu Timur, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Selasa (5/1/2021).
Pasalnya, seorang remaja laki-laki berusia 13 tahun ditemukan tergantung di seutas tali di sebuah Pos COVID di desa tersebut dalam keadaan tak bernyawa.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh seorang saksi F (48) warga Desa Molompar Dua Utara, Kecamatan yang sama, saat melintas bersama anaknya dengan menggunakan kendaraan roda dua di depan pos COVID milik Desa Molompar Dua Selatan, sekitar pukul 20.00 Wita.
Dalam keadaan pos yang gelap tanpa penerangan, samar-samar saksi melihat ada sesosok tubuh manusia yang tergantung di dalamnya.
Merasa penasaran, saksi mengarahkan sepeda motornya agar cahaya lampu motor menerangi pos COVID dan seketika itu melihat tubuh remaja laki-laki yang tergantung dengan seutas tali kabel.
Terkejut, saksi langsung memberitahukan warga sekitar, sebab sekitar tempat kejadian memang ada beberapa yang ternyata tidak mengetahui adanya peristiwa tersebut.
Dari situ, diketahui informasi bahwa korban berinial O (13) warga sebuah desa di Tombatu Timur dan merupakan cucu perempuan berinisial S (55).
Di lain pihak, saksi S yang adalah neneknya menerangkan bahwa sekitar sore hari korban memang pamit untuk jalan keluar bersama teman-temannya.
Selang beberapa lama korban tak pulang, keluarga menghubungi saksi dan akhirnya mendapat kabar bahwa korban ada di Desa Rasi.
Barulah sekitar pukul 20.10 Wita, saksi kembali mendapat kabar yang menggemparkan bahwa cucunya ditemukan tergantung di Pos COVID dalam keadaan tak bernyawa.
Saksi langsung bergegas ke tempat kejadian yang sudah dalam pengamanan aparat Polsek Tombatu, didampingi pihak Puskesmas yang melakukan pemeriksaan pada korban dan menemukan bahwa memang benar remaja laki-laki yang tewas tergantung dengan seutas tali kabel adalah cucunya.
Sementara Kapolres Mitra, AKBP Rudi Hartono, melalui Kapolsek Tombatu, Ipda Woltein Carlos, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Ketika personil Polsek Tombatu tiba, korban masih dalam keadaan tergantung. Kami langsung amankan TKP dan petugas Puskesmas Molompar langsung melakukan pemeriksaan medis,” ungkap Ipda Woltein Carlos.
Sementara menurut keterangan medis pihak Puskesmas Molompar, pemeriksaan luar di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Adapun saat ditemukan korban berbau minuman keras.
Korban pun diduga mengakhiri hidup gantung diri dengan seutas kabel karena memiliki masalah pribadi.
(Jenly Wenur)