Bitung, BeritaManado.com – Janji Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Bitung, Edison Humiang untuk menindaklanjuti rekomendasi Komisi Aparatur Negeri Sipil (KASN) terkait demosi sejumlah ASN Pemkot Bitung betul-betul dibuktikan.
Melalui surat Nomor 088/586/WK, Edison menyurat ke Pjs Gubernur Sulut terkait Permohonan Penerbitan Surat Pengantar untuk menindaklanjuti surat KASN Nomor B-1192/KASN/4/2020 tertanggal 15 April 2020 tentang aduan dugaan pelanggaran dan perberhentian kepala sekolah dan penurunan dari jabatan Administrator di lingkungan Pemkot Bitung.
“Iya, suratnya saya sudah sampaikan ke Pak Pjs Gubernur agar rekomendasi KASN bisa kita tindaklajuti,” kata Edison, Senin (02/11/2020).
Dalam surat permohonan yang dia sampaikan ke Gubernur, Ediosn mengacu pada empat landasan ketentuan yang berlaku.
Diantaranya, berdasarkan surat Gubernur Sulut ke Wali Kota Bitung dengan Nomor 800/20.001/Sekre-BKD tanggal 11 Mei 2020, perihal penegasan surat KASN yang pada pokoknya menyatakan rekomendasi adalah bersifat mengikat dan wajib ditindak lanjuti oleh pejabat pembina kepegawaian dan pejabat berwenang dengan segera melapirkan hasil pelaksanaannya.
“Dasar ketentuan lainnya yaitu tata cara penggantian pejabat yang dilakukan Bupati/Walikota dan /atau Penjabat (Pj) atau Penjabat Sementara (Pjs), dengan mengajukan permohonan kepada menteri Dalam Negeri melalui Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat,” katanya.
Hal itu kata Asisten I Pemprov Sulut ini, juga tertuang dalam Surat Edaran Kemendageri Nomor 273/487/SJ tentang pengesagan dan penjelasan tentang pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 tertanggal 21 Januari 2020 poin 6 huruf B.
“Ini juga berkaitan dengan tugas dan wewenang Pjs Wali Kota adalah melakukan pengisian pejabat berdasarkan ketentuan per undang-undangan setelah dapat persetujuan tertulis dari Kemendageri,” katanya.
Berdasarkan acuan itu, Edison memohon kepada Pjs Gubernur untuk berkenan menerbitkan surat pengantar agar bisa melakukan penggantian pejabat sebagai tindak lanjut atas relomendasi KASN.
“Kita tinggal menunggu dan sampai saat ini kami masih terus berkoordinasi,” katanya.
(abinenobm)