Manado – Pada 2014, DPD Real Estat Indonesia (REI) Sulut telah mencanangkan ke anggotanya, para pengembang atau developer, untuk menggarap pengadaan rumah di daerah-daerah pemekaran.
“Sasaran kami Boltim, Bolsel dan Talaud,” sebut Ketua DPD REI Sulut, William Tanos, pada sejumlah wartawan Kamis (17/10).
Pelebaran wilayah pengadaan rumah di Sulut, kata Tanos, penting. Ini mengingat kebutuhan masyarakat terhadap perumahan meningkat setiap tahun.
Di sisi lain katanya, pemerintah tidak punya database perumahan, sehingga sulit menentukan kebutuhan pasti rumah tinggal saat ini. Ke depannya dalam penentuan kebijakan, Tanos berharap REI ikut dilibatkan pemerintah daerah lebih khusus dalam penyusunan regulasi. (Ady Putong)