Ratahan, BM – Tak bisa dipungkiri jika ada wisatawan yang berkunjung di daerah kekuasaan bupati Telly Tjanggulung menyebut bahwa ibukota Mitra bukanlah Ratahan melainkan Ratatotok.
Dimana dalam penilaian mereka ibukota Ratahan saat terlihat semrawut sehingga tak menampakan layaknya sebuah ibukota seperti halnya daera-daerah lain di Indonesia.
“Ini pertama kalinya saya datang ke Mitra, saya pun kaget kalau ternyata Ratahan itu Ibukota Mitra, saya pikir Ratatotok ini ibukotanya kabupaten Mitra. ibukota kok penampilannya semrawut gini,” kata Trisno salah satu wisatawan asal Bandung yang datang berkunjung di Pantai Lakban Minggu (13/05).
Diungkapkan Trisno, bahwa melihat dari infrastruktur yang ada, Ratatotok masih terlihat ibukota. Dimana kondisi jalannya yang lebih memadai dibanding Ratahan. “Mungkin ini masih kabupaten baru, pastinya selain kami, pendatang lainnya juga akan berfikir sama dengan saya,” bebernya yang mengaku sebenarnya mereka saat itu hanya akan melintas di wilayah Mitra, namun menurut informasi di wilayah Mitra ada objek wisata yang tak kalah menariknya yakni Pantai lakban. Sehingga kami pun mampir untuk melihat lokasi itu.
Demikian halnya para pendatang ini, seruan terkait penataan Kota Ratahan yang kini hanya nampak selayaknya ibu kota Kecamatan, terus disuarakan baik oleh LSM dan para Tokoh masyarakat Mitra. Pemkab sendiri lewat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) memastikan dalam waktu dekat akan segera menyelesaikan master plan untuk melakukan penataan kota Ratahan. “Master plan-nya akan segera diselesaikan sebagaimana petunjuk Bupati. Target kami menjadikan Ratahan the best city,” kata Kepala Bapeda Mitra Ir Moddy Rondonuwu.(Dul)