Manado – Ranperda tentang Pohon adalah salah-satu Ranperda inisiatif yang menjadi prioritas diselesaikan pada 2017 ini.
Meski begitu menurut ketua Bapemperda DPRD Sulut, Boy Tumiwa, pembahasan Ranperda perlu dikonsultasikan kepada Kementerian Dalam Negeri untuk menghindari pembuatan Perda yang mubasir.
“Kita perlu konsultasi untuk sinkronisasi, jangan sampai kita membuat Perda Pohon ternyata ada Perda Pohon daerah lain yang dibatalkan Kemendagri. Intinya sebelum melangkah lebih jauh kita harus tahu duluan apakah Ranperda itu perlu dibahas lebih lanjut atau tidak,” ujar Boy Tumiwa kepada beritamanado.com, Senin (13/2/2017).
Lanjut Boy Tumiwa, mekanisme pembahasan Ranperda diawali dari pemrakarsa, kudian kajian akademik, dikirim ke Baleg, selanjutnya disampaikan kepada pimpinan DPRD meminta persetujuan.
“Tujuannya agar Ranperda ini sudah disinkronisasi dan layak dilanjutkan ke tahap selanjutnya sesuai mekanisme, ketika layak maka bisa bergulir,” tukas Boy Tumiwa. (JerryPalohoon)
