Rampas Kendaraan, BFI dan Adhira Finance Dipolisikan

719shares

TOMOHON, beritamanado.com – Agus Pitoy (34), warga Kelurahan Kumelembuai Kecamatan Tomohon Timur, Senin (24/07/2017) mendatangi Mapolres Tomohon guna melaporkan tindak pidana perampasan kendaraan yang diduga dilakukan BFI Finance Tomohon.

Kepada petugas kepolisian, Agus menceritakan kejadian tersebut berawal saat dirinya mendatangi kantor BFI di kawasan kelurahan Walian guna melakukan penyetoran angsuran kendaraan yang memang sudah menunggak selama tiga bulan. Kendaraan Panther Pick Up dengan DB 8200 FA kemudian diparkir di depan kantor.

Tiba-tiba datang karyawan dan kolektor sembari meminta kunci kendaraan namun oleh Agus kunci tersebut tidak diserahkan. Karyawan serta kolektor kemudian masuk ke dalam kendaran dan merusak kunci kontak dengan kondisi stir masih dalam terkunci. Berhasil dibuka kendaraan kemudian didorong ke dalam halaman parkir.

Hal yang sama juga terjadi pada Dennis Rorimpamdey (40), warga Desa Koyawas Jaga I Kecamatan Langowan Barat Kabupaten Minahasa dimana pada Kamis (27/07/2017) melaporkan tentang dugaan tindak pidana perampasan kendaraan yang dilakukan sejumlah karyawan dan kolektor Adira Dinamika Multi Finance, Selasa (18/07/2017) di pusat pertokoan Kota Tomohon.

Menurut keterangan pelapor, awalnya kendaraan Daihatau Xenia dengan DB 1851 BD dikendarai Jemy Mongkol. Karena dalam keadaan takut kunci kendaraan diserahkan kepada para terlapor. Kendati sudah bernegosiasi, kendaraan tersebut tidak dikembalikan. Adapun yang menjadi penyebab sehingga terjadi perampasan terhadap kendaraan karena pelapor telah menunggak angsuran selama 5 bulan.

Kapolres Tomohon AKBP Agus Kusmayadi saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Tomohon Ipda Johni Kreysen membenarkan adanya dua laporan tersebut.

(ReckyPelealu)