Bitung – Pemilik rumah kos Anatje Pontoh mengaku sempat melihat salah satu korban, Loloi (24) membawa badik sebelum empat ABK Philipina di kamar kosnya ditemukan bersimpab darah. Menurut Pontoh, sesaat sebelum kejadian, ia melihat Loloi masuk ke kamar yang digunakan Dudung (24) dan Ading Basilio (22) bersama Jevas Basilio (23) berkaraoke.
“Loloi merupakan salah satu anak kos yang menderita penyakit depresi dan sebelum kejadian, keempat warga Philipina terdengar asyik karoke di kamar,” kata Pomtoh, Minggu (27/7/2014).
Dalam kejadian itu, Loloi, Jevas dan Ading ditemukan sudah tak bernyawa dengan luka bacok dan tikaman. Sedangkan satu orang korban lainnya masih sementara menjalani perawatan insentif di RS Angkatan Laut.
“Tiga orang kena bacok senjata tajam di bagian leher sedangkan Loloi kena tikam di rusuk kanan,” kata Kapolsek Bitung Timur, AKP Frelly Sumampow.
Sumampow mengatakan kasus itu masih dalam pengembangan dan dugaan sementara kejadian tersebut dilakukan saling baku tikam karena telah mengkonsumsi minuman keras. (abinenobm)