Kawangkoan – Ketua Komisi Pria Kaum Bapa Sinode GMIM Pnt Djendri Keintjem menyatakan dengan tegas bahwa segala macam bentuk organisasi masyarakat (ormas) yang sering menyebabkan aksi anarkis tidak boleh hidup di bumi Nyiur Melambai. Secara spesifik, Keintjem mewakili suara PKB GMIM menolak Front Pembela Islam (FPI) di bumi Nyiur Melambai.
Lebih lanjut dikatakan calon anggota DPR – RI dari Partai PDI Perjuangan ini, bahwa pada dasarnya PKB GMIM dan seluruh elemen masyarakat Sulawesi Utara sangat terbuka terhadap kehadiran orang lain. Namun jika kehadiran individu – individu yang sudah membentuk suatu kelompok lantas mulai anarkis dengan berbagai aksi, itu yang tidak boleh.
Dalam hal ini PKB GMIM akan mengambil sikap bersama dengan elemen masyarakat Sulut untuk terus melakukan penolakan terhadap kehadiran FPI. Masyarakat Sulut sudah sangat terkenal dengan sikap terbukanya, namun bukan berarti seenaknya saja masuk di daerah ini dan mulai menabur benih anarkis – Djendri Keintjem.
(Frangki Wullur)