Panitia Pilsang Desa Ollot 1
Boroko, BeritaManado.com – Pemungutan suara pada Pemilihan Sangadi (Pilsang) serentak di 72 desa di Kabupaten Bolmut berlangsung kemarin.
Catatan yang menarik, sejumlah calon petahana tumbang, kepala desa terpilih didominasi oleh pendatang baru.
Dari data Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Bolmut, terdapat 43 calon Kades yang merupakan calon petahana.
“Dari jumlah itu, hanya 17 orang yang terpilih lagi, sisanya tumbang,” ungkap kadis PMD Fadly Usup, kepada BeritaManado.com, Kamis (21/10/2021).
Sebagaimana yang terpantau BeritaManado.com berdasarkan hitung cepat oleh panitia Pilsang kemarin.
Misalnya di desa Ollot 1, dan Ollot Keimanga, para petahana yang mencalonkan kembali harus mengakui kekuatan dari rivalnya yang notabennya merupakan pendatang baru.
Dengan begitu, dua desa yang terletak di Kecamatan Bolangitang Barat, estafet kepemimpinannya akan berganti selama enam tahun kedepan.
Berdasarkan data yang dikumpul, di desa ollot 1 petahana Adel Lasama yang mendapat nomor urut 4 hanya meraih suara 46 saja.
Dengan raihan itu, calon sangadi Adel lasama tertinggal jauh dari tiga calonnya yang masing-masing mengoleksi suara di angka ratusan.
Sedangkan di desa Ollot Keimanga, petahana Sudiono Pangalima harus mengakui kekuatan dari calon sangadi yang kapasitasnya merupakan muka baru, yakni Ridwan Ege yang memperoleh 212 suara.
Sementara calon sangadi petahana Sudiono Pangalima berdasarkan hitung cepat oleh panitia Pilsang hanya mampu meraih 197 suara.
Sebagai bahan informasi pelaksanaan Pilsang yang dilaksanakan secara serentak ini diikuti sebanyak 226 calon dari total 72 desa yang menggelar Pilsang.
Terpantau, nuansa politik di tingkatan desa ini berlangsung aman dan lancar hingga perhitungan suara di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS), Rabu (20/10/2021) kemarin.
Bahkan uforia pesta demokrasi tingkat desa ini pun tampak ramai, hal itu bisa dilihat dari antusias masyarakat dalam menyalurkan hak pilihnya pada Pilsang.
Suksesi pelaksanaan pesta demokrasi enam tahun sekali ini pun tidak lepas dari peran pemerintah kabupaten Bolmut.
Perhatian dari Pemkab Bolmut itu bisa dilihat dari pelaksanaan deklarasi damai yang digelar, Kamis (14/10/2021) lalu.
Di kesempatan itu, Bupati Depri Pontoh menghimbau agar semua stakholder mampu menjaga wilayah masing-masing.
Ia pun berpesan kepada masyarakat dan panitia Pilsang agar tetap disipilin dalam menjalankan protoko kesehatan.
Deklarasi damai itu dihadiri seluruh calon sangadi dan panitia Pilsang.
(Nofriandi Van Gobel)