Manado – Kepemimpinan bersih dan berwibawa merupakan misi Pdt Eben Haezar Sasea STh jika dipercayakan masyarakat memimpin Kabupaten Kepulauan Talaud.
Dijelaskan Pdt Eben Haezar, bakal calon Bupati Talaud, kepada wartawan usai memaparkan visi dan misi di hadapan Tim penjaringan bakal calon kepala daerah Partai Demokrat di Hotel Quality, Selasa (3/10/2017) sore, pemimpin bersih secara otomatis berdampak pada kehidupan masyarakat bersih.
“Tanggung-jawab moral paling utama dalam kepemimpinan termasuk sebagai kepala daerah. Filosofi kepemimpinan, pemimpin bersih otomatis rakyat menjadi bersih, seperti sapu bersih bisa membersihkan lantai kotor. Sapu kotor justru mengotori lantai yang bersih,” jelas Pdt Eben Haezar.
Dosen dan Ketua GBI Papua Barat ini berkomitmen mengangkat harkat dan martabat masyarakat Talaud melalui pembangunan manusia bermoral dan infrastruktur berkualitas.
“Selama ini masyarakat Talaud dianggap kelas dua, berada di wilayah perbatasan pembangunan belum terlihat. Masyarakat mendapatkan BBM harga selangit. Kedepan, BBM harus satu harga karena di Papua saja bisa melalui kebijakan pemerintah pusat. Talaud juga bisa jika pemimpinnya berkomitmen kuat,” terang Pdt Eben Haezar.
Ketua tim penjaringan, Marthen Manopo, mengatakan bahwa Partai Demokrat terbuka menerima bakal calon kepala daerah untuk 6 kabupaten dan kota akan menggelar Pilkada pertengahan 2018 mendatang.
“Mungkin kami paling terbuka, 30 lebih calon kepala daerah mendaftar di Partai Demokrat. Tanggal 10 Aktober 2017 hasil pemaparan visi misi ini dibawah ke DPP. Target kami menang 40 persen Pilkada dan kami bisa menjadi pemenang kedua Pilkada di Sulut,” tukas Marthen Manopo.
Diketahui, Tim penjaringan calon kepala daerah Partai Demokrat dipimpin wakil ketua DPD Partai Demokrat Sulut, Marthen Manopo, didampingi sekretaris tim James Karinda, anggota Jhony Sumual, Mantje Nelwan, Log Kojongian, Jimmy Kowaas, Billy Lombok dan Stella Pakaja. (JerryPalohoon)