Salah satu provokator ketika diamankan
Bitung – Jajaran Polres Bitung berhasil mengamankan dua orang yang diduga menjadi provokator aksi demo di Kantor KPU Kota Bitung, Rabu (26/8/2015) pagi. Kedua orang ini menghasut sejumlah warga dengan tujuan mengganggu jalannya Pilkada Kota Bitung dan mulai bertindak anarkis.
Akibatnya, Kantor KPU menjadi sasaran pelemparan warga yang sudah terprovokasi. Beruntung, jajaran Polres Bitung bergerak cepat dengan menurunkan personil Sabhara, intel dan tim Tarsius untuk membubarkan massa serta menangkap oknum yang diduga sebagai provokator.
Aksi saling lempar dan kejar-kejaranpun tak terhindar antara Polisi dan para pendemo. Dan hanya dalam hitungan menit, massa berhasil dibubarkan serta mengamankan dua oknum yang diduga menjadi provoator.
Itulah suasana ketika jajaran Polres Bitung menggelar simulasi pengamanan Pilkada di Stadion Dua Sudara Kelurahan Manembo-nembo Tengah Kecamatan Matuari. Dimana simulasi juga dirangkaikan dengan apel gelar pasukan pengamanan Pilkada Kota Bitung.
“Apel pasukan juga melibatkan pihak TNI dan instasi lainnya, yang tujuannya untuk bersama-sama melakukan pengamanan proses Pilkada,” kata Kapolres Bitung, AKBP Reindolf Unmehopa SH SIK.
Unmehopa mengatakan, ada 504 personil Polres yang bakal disiagakan untuk pengamanan Pilkada dan jumlah itu belum termasuk personil TNI. Dimana ratusan personil itu kata dia, 2/3 akan ditugaskan langsung dilapangan sedangkan sisanya standby di Polres Bitung.
“Intinya kita akan menurunkan kekuatan full dan mohon bantuan dari masyarakat untuk membantu mencipatakan keamanan selama Pilkada,” katanya.(abinenobm)
