Amurang – Achmad Fatkhur Hidayat Fajar biasa dipangil Yudas ini nekat menempuh perjalanan dengan puluhan kilometer di setiap provinsi di Indonesia dengan mengendarai sepeda.
Awalnya tak terlintas oleh Yudas Hidayat ia akan melakukan “Ekspedisi Sepeda” se Indonesia, hanya keinginan yang tinggi dalam dirinya.
“Saya termotifasi keinginan pada diri sendiri mencari jati diri, sekaligus ingin melihat dan mengagumi dari dekat sumber daya alam yang saya lintasi di setiap provinsi di Indonesia,”
Pria 24 tahun ini, berasal dari Desa Sadang, Kec Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur memiliki motto “Tak ada yang lebih nekad di banding mewujudkan keyakinan” dengan bangga menuturkan keramah-tamahan orang Manado (Sulawesi Utara, red). Dan yang paling berkesan potensi sumber daya alam yang masih terjaga.
“Saya diajak teman-teman di Manado mendaki gunung soputan, di Amurang melihat dari dekat Batu Dinding Kilo Tiga. Lebih berkesan lagi dan tak dapat dilupakan saya diajak melihat dari dekat proses pembuatan buah kelapa menjadi kopra penyulingan cap tikus dan kuliner woku belanga,” ujar Yudas dengan dialeg jawa agak kaku menyebut minuman tradisional beralkhol dan kuliner tradisional khas Minahasa.
Yudas mengisahkan, ekspedisi bersepeda ini sejak bulan Juli tahun 2011 lalu, dimulai dari daerahnya Surabaya selanjutnya menuju Bali, NTB, NTT, Sulsel, Sultra, Maluku Utara, Papua Barat, Manado-Sulawesi Utara hingga sampai di Amurang dan diajak teman-teman Kelompok Pecinta Alam (KPA) Cliff Hanger Amurang melihat melihat dari dekat objek wisata alam Tebing Batu Dinding Kilo Tiga. Selain gunung soputan, ia juga telah mendaki gunung gamalama, kematubuh serta melihat potensi sumber daya alam lainya.
“Rencana perjalanan saya, memang melewati Amurang. Selanjutnya melanjutkan bersepeda ke Palu, Gorontalo, Kaltim, Sumatra hingga balik lagi ke Jawa,” kata Yudas, sembari menambahkan, targetnya selesai pada bulan Mei 2014,”
Menariknya, ia mengisahkan pulah pernah dikira pencuri dan sudah terbiasa tidur ditengah hutan.
“Tiga hari disini (Amurang, red) saya sangat menikmati keindahan sumber daya alam masih bagus, mudah-mudahan akan tetap terus terjaga. Terimah kasih bro atas semuanya,” tutup Yudas. (Sanly Lendongan).