
Ratahan, BeritaManado.com – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Partai Golkar Kaupaten Minahasa Tenggara (Mitra) yang dihadiri langsung Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Christiany Eugenia Paruntu, Sabtu (16/2/2019) di Resto Tombatu, menghasilkan sejumlah keputusan dalam rangka menghadapi Pemilu 2019.
Selain mempertahankan jumlah kursi di Dewan Provinsi (Deprov) Sulut pada Pemilu legislatif 17 April mendatang, partai berlambang pohon beringin ini juga tengah membidik kursi top legislatif Mitra. Sinyal ini nampak setelah Golkar dalam Rakerda memutuskan peningkatan perolehan jumlah kursi di DPRD Mitra.
“Jadi keputusan Rakerda yang pertama memenangkan Jokowi-Ma’ruf, peningkatan jumlah kursi di DPRD Mitra, mempertahankan kursi DPRD Provinsi. Prinsipnya sikap Partai Golkar satu untuk semua,” ungkap Sekretaris DPD Partai Golkar Sulut Tonny Hendrik Lasut (THL), kepada BeritaManado.com, Minggu (17/2/2019).
Ditambahkan Ketua DPD Partai Golkar Mitra ini, program partai Golkar mulai dari pusat sampai daerah bersinergi. Apalagi Golkar dibawah nahkoda Ketua Tetty Paruntu, sosok pemimpin perempuan cerdas, energik dan profesional.
Sementara itu, ketika ditanya terkait penabahan kursi di DPRD Mitra, pelaksana tugas Ketua DPRD Mitra ini menungkapkan, partainya menargetkan meraih 7 kursi. Disinggung soal target Golkar merebut kursi top legislatif, Lasut enggan berkomentar lebih. “Realistis saja, 7 kursi dari 22 Caleg di Dapil I, II, dan III. Itu intinya,” kata Lasut sedikit melempar senyum.
Peraih suara terbanyak Pileg 2014 ini menegaskan, target jangka pendek Partai Golkar merebut 7 kursi di DPRD Mitra dan jangka panjang 2024 Golkar mengusung calon kepala daerah sendiri di Pilkada. “Calon kepala daerah harus ada unsur kader partai dan mekanisme di survei,” tukas Lasut.
(RulanSandag)