Sebagai bukti, Kamis (3/5) tadi, Pemerintah Kabupaten Minsel bersama Badan PSDM Perhubungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI menandatangani MoU pembangunan BP2IP di Desa Tawaang-Tenga. Yaitu, pembangunan Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) yang didalamnya SMK Kelautan di Desa Tawaang Timur Kecamatan Tenga.
Ini merupakan kerja keras Bupati Tetty Paruntu-demikian biasa dipanggil. Keinginan luhur Pemkab Minsel untuk membangun Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Kelautan bersama SMK Kelautan berskala nasional di Kabupaten Minsel.
‘’Meski terbilang tidak mudah karena harus bersaing dengan kabupaten/kota lain. Namun usaha dan perjuangan tersebut akhirnya membuahkan hasil yang gemilang. Memang ini tidak mudah. Namun saya yakin dan percaya setiap usaha pasti ada hasilnya,” ujar Tetty, sapaan akrab bupati.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu tim dari kementerian turun ke lapangan untuk menindaklanjuti permohonan yang diajukan. Luas wilayah yang menjadi syarat utama pembangunan BP2IP tersebut seluas 22 Hektar. Ternyata sudah siap dibangun. Sehingga, permohonan yang diajukan akhirnya dikabulkan.
Dalam MoU yang digelar di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Kementerian Perhubungan RI di Jakarta. Total anggaran kurang lebih 500 Miliar. ‘’Sesuai rencana, bangunan akan dimulai pada bulan Juli 2012 dengan anggaran awal Rp 17,5 M. Turut hadir Bupati Tetty Paruntu, Wakil Ketua DPRD Minsel John RM Sumual, SE, SH, Asisten II Ir Farry Liwe, Kepala Dishub Jimmy Tamon SE,’’ jelas Kabag Humas dan Protokoler Alvons Sumenge, SSTP.
Sementara itu, dari pihak Kemenhub RI diwakili Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Kapten Bobby Mamahit.
Menariknya, perjuangan diatas langsung mendapat respon positif rakyat Minsel. ”Ini baru bupati Minsel, sebagai warga Minsel sangat mendukung perjuangan ini. Dan Minsel harus tetap maju sama dengan daerah lain di Sulut,” kata Teddy Ruasey, warga Amurang. (adv/andries)
Sebagai bukti, Kamis (3/5) tadi, Pemerintah Kabupaten Minsel bersama Badan PSDM Perhubungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI menandatangani MoU pembangunan BP2IP di Desa Tawaang-Tenga. Yaitu, pembangunan Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) yang didalamnya SMK Kelautan di Desa Tawaang Timur Kecamatan Tenga.
Ini merupakan kerja keras Bupati Tetty Paruntu-demikian biasa dipanggil. Keinginan luhur Pemkab Minsel untuk membangun Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Kelautan bersama SMK Kelautan berskala nasional di Kabupaten Minsel.
‘’Meski terbilang tidak mudah karena harus bersaing dengan kabupaten/kota lain. Namun usaha dan perjuangan tersebut akhirnya membuahkan hasil yang gemilang. Memang ini tidak mudah. Namun saya yakin dan percaya setiap usaha pasti ada hasilnya,” ujar Tetty, sapaan akrab bupati.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu tim dari kementerian turun ke lapangan untuk menindaklanjuti permohonan yang diajukan. Luas wilayah yang menjadi syarat utama pembangunan BP2IP tersebut seluas 22 Hektar. Ternyata sudah siap dibangun. Sehingga, permohonan yang diajukan akhirnya dikabulkan.
Dalam MoU yang digelar di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Kementerian Perhubungan RI di Jakarta. Total anggaran kurang lebih 500 Miliar. ‘’Sesuai rencana, bangunan akan dimulai pada bulan Juli 2012 dengan anggaran awal Rp 17,5 M. Turut hadir Bupati Tetty Paruntu, Wakil Ketua DPRD Minsel John RM Sumual, SE, SH, Asisten II Ir Farry Liwe, Kepala Dishub Jimmy Tamon SE,’’ jelas Kabag Humas dan Protokoler Alvons Sumenge, SSTP.
Sementara itu, dari pihak Kemenhub RI diwakili Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Kapten Bobby Mamahit.
Menariknya, perjuangan diatas langsung mendapat respon positif rakyat Minsel. ”Ini baru bupati Minsel, sebagai warga Minsel sangat mendukung perjuangan ini. Dan Minsel harus tetap maju sama dengan daerah lain di Sulut,” kata Teddy Ruasey, warga Amurang. (adv/andries)