HJP dan Isteri Rayakan Hari Kartini di Panti Werdha Damai
Manado – Ketika sejumlah pihak sibuk merayakan hari nasional RA Kartini dalam event seremoni, anggota DPRD Sulawesi Utara Hanny Joost Pajouw (HJP) diam-diam mengadakan kegiatan di sebuah Panti Jompo yaitu Panti Werdha Damai, Perkamil, Senin (21/04/2015). Kegiatan ini melibatkan sejumlah personil organisasi yang dipimpinnya, Ikatan Nyong Noni Sulawesi Utara (INNS).
Saya sudah pernah ke sini (Panti Jompo Damai), dan memang selalu ada kerinduan untuk mengunjungi oma-oma di sini dalam rangka berbagi kasih – Hanny Joost Pajouw (HJP)
“Kali ini, saya dan isteri datang juga bersama teman-teman dari INNS tanpa terencana, hanya spontanitas karena ada peringatan Hari Kartini. Tahun lalu kami INNS pernah ke sini dan ternyata penghuninya oma-oma semua, jadi kami rasa ini momentum yang tepat untuk berkunjung lagi berbagi kasih di sini,” ujar Ketua Umum INNS ini.
Dalam kunjungan ini ada nyanyi dan doa bersama. Kemudian lomba rias wajah untuk menghibur oma-oma yang sudah jarang bersentuhan dengan dunia luar. Lomba rias wajah melibatkan sejumlah pemegang gelar INNS sebagai perias wajah dan oma-oma sebagai peserta yang dirias. Akrab dan seru sebab oma-oma bisa tampil beda dengan make-up minimalis.
“Ternyata status dan pic (foto) saya di BBM membawa daya tarik tersendiri untuk teman-teman pers. Saya sebenarnya tidak ingin kegiatan ini diekspose besar-besaran tetapi jika teman-teman pers merasa ini perlu supaya bisa mengajak banyak orang untuk lebih peduli orangtua dan sesama yang membutuhkan, maka silahkan diekspose,” kata HJP lalu tersenyum.
Hillary Julia Tawo, Noni Sulut 2014 dan ‘partnernya’ Oma Liss Salindeho menjadi pemenang dalam kompetisi ‘seru-seruan’ ini.
“Kami senang bisa membuktikan bahwa kami anak muda peduli dengan tindakan nyata kepada orangtua khususnya orangtua perempuan yang berjasa mendidik anak-anaknya bahkan ternyata beberapa oma di Panti Jompo ini dulunya ada yang berprofesi sebagai guru, pendeta, ibu gembala, staf di Kodam dan berbagai profesi lainnya,” ungkapnya.
Dalam lomba rias, isteri HJP Dayvi Mailoor ikut menjadi peserta. Beliau merasa senang bisa mengakrabkan diri dengan para oma-oma di Panti Jompo ini.
“Semua kita akan menjadi tua, jadi selagi masih bisa berbuat baik, berbuat baiklah kepada sebanyak mungkin orang dengan tulus ikhlas dan tanpa menuntut balas. Itu urusan kita dengan Tuhan. Itulah mengapa saya senang bisa berbagi kasih di tempat-tempat seperti ini bantuan tak harus materi, para oma di sini juga butuh kasih sayang dan bisa kita tunjukkan dari kegiatan-kegiatan seperti ini,” urai ibu 3 anak ini.(ads)