Bitung, Beritamanado.com – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 Kecamatan Ranowulu menuai kontraversi.
Pasalnya sejumlah pihak menilai, HUT Kecamatan Ranowulu bukan bulan Agustus seperti yang dirayakan pihak kecamatan, Kamis (29/08/2019), tapi bulan April.
“Tahunnya juga bukan 1976 tapi tahun 1975 Kecamatan Ranowulu lahir dan itu diperingati setiap bulan April bukan bulan Agustus seperti yang baru-baru digelar,” kata salah satu mantan camat Ranowulu, Yudie Sengke, Jumat (30/08/2019).
Yudie menjelaskan, sebelum berubah nama menjadi Kecamatan Ranowulu, tanggal 10 April 1975 Kecamatan Bitung Timur ditetapkan sebagai salah satu kecamatan di Kota Bitung.
“Tanggal 10 Oktober 2007 resmi berganti nama menjadi Kecamatan Ranowulu. Jadi usia Kecamatan Ranowulu saat ini sudah 44 tahun bukan 43 tahun,” katanya.
Dirinya juga mengatakan, tanggal 11 Agusutus 1976 adalah peresmian kantor Kecamatan Bitung Timur yang kini telah berganti nama Kecamatan Ranowulu.
“Jadi keliru jika HUT Kecamatan Ranowulu diperingati tanggal 11 Agustus 1976 karena itu adalah tanggal peresmian kantor kecamatan,” katanya.
Camat Ranowulu, Diana E Sambiran saat dikonfirmasi mengaku pihaknya menggelar peringatan HUT berdasarkan prasasti di kantor kecamatan, 11 Agustus 1976.
“Kami mengacu ke prasasti di kantor yakni tanggal 11 Agustus 1976 yang saya yakini adalah HUT Kecamatan Ranowulu,” kata Diana.
Sementara itu perayaan HUT Kecamatan Ranowulu dihadiri Wali Kota Bitung, Max Lomban bersama sejumlah pejabat Pemkot Bitung dan tokoh agama dan masyarakat.
Wali Kota bersama Ketua TP PKK Kota Bitung, Ny Khouni Lomban Rawung, Ketua DWP Kota Bitung, Ny Rini Pangemanan Tinangon dan camat serta perwakilan tokoh agama/masyarakat melakukan peniupan lilin 43 menandakan usia Kecamatan Ranowulu yang seharusnya 44 tahun.
(abinenobm)