Bitung—Moment peringatan hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-104 yang diperingati setiap tanggal 20 Mei menjadi ajang memerangi kebodohan, kemalasan dan kemiskinan. Hal ini disampaikan Wakil Walikota, Max Lomban ketika memimpin upacara peringatan Harkitnas yang diselenggarakan Senin (21/5).
“Perjuangan kita tentu berbeda dengan para pendahulu kita, baik perjuangan angkatan 1908 kemudian diwujudkan dengan sumpah pemuda 1928 warna perjuangan berbeda hingga terwujudnya kemerdakaan 1945. Kini perjuangan kita adalah memerangi kebodohan, kemasalan dan kemiskinan, bukan lagu merebut kemerdakaan seperti pendahulu kita,” kata Lomban kepada sejumlah wartawan usai memimpin upacara.
Menurut Lomban, yang menjadi tugas utama saat ini adalah menyatukan kekuatan dan bangkit bersama memerangi kemiskinan, kemalasan dan kebodohan. “Supaya kedepan negara kita mempunyai masyarakat yang memiliki kemampuan bersaing dan memenuhi kebutuhan sendiri, jiwa heroik seperti para pendahulu kita,” katanya.
Lomban sendiri dengan tegas menyatakan tidak bermaksud melupakan jasa para pahlawan namun situasi dan masalah yang dihadapi saat ini berbeda karena tujuannya sudah berbeda. Karena saat ini tujaun utama adalah mengisi kemerdekaan dengan pembangunan, bukan lagi mengangkat senjata untuk bertempur merebut kemerdekaan.
“Mari isi kemerdekaan dengan perangi kebodohon, kemiskinan dan kemasalan agar semakin hari masyatkat Indonesia semain sejahtera,” tegasnya.
Sementara itu, bertindak sebagai pemimpin upacara, Steven Tuwaidan. Dimana dalam Lomban membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika yang intinya menjadikan momentum Harkitnas untuk menyatukan elemen bangsa, memperkuat landasan nasional dalam keutuhan negara kesatuan republik Indonesia yang tangguh dan kokoh. Meningkatkan kualitas kehidupan membangun masa depan bangsa menuju kearah yang lebih baik dan tidak membeda-bedakan suku, agama dan ras apalagi adanya kekuatan yang menghancurkan keutuhan negara.
Hadir dalam kegiatan ini unsur Forkopimda diantaranya Kapolres Bitung, AKBP Satake Bayu SIK, Dandodik Secata B, Letkol Inf Tiur Siahaan dan Wakil Ketua DPRD, Baby Palar, anggota DPRD, Viktor Tatanude dan Boby Dumgair serta para kepala SKPD dilingkungan Pemkot Bitung dan veteran.(en)
