Manado – Pelayanan air bersih oleh PT Air bentukan WMD, perusahaan asal Belanda yang mengelola air bersih di Kota Manado baru mencapai 40 persen. Namun usaha dilakukan pemerintah kota dengan terus menambah cakupan pelayanan air bersih. Tahun 2015 sesuai target MDG,s 80 persen masyarakat perkotaan harus terlayani air bersih.
Hal tersebut diutarakan walikota Manado GS Vicky Lumentut saat reses bersama anggota DPRD Sulut dapil Manado di kantor walikota beberapa waktu lalu.
“Saya telah meminta IPAL pemerintah provinsi di Mapanget belakang Grand Kawanua. Setelah mendapat izin WMD disana (Mapanget) akan kami kelola untuk menambah cakupan air bersih, namun disayangkan teman-teman dari provinsi masih enggan melepasnya. Padahal, kami sudah berulangkali menyurat kepada Gubernur dan Dirjen Cipta Karya serta sudah mendapat lampu hijau dari Cipta Karya,” ujar Vicky Lumentut.
Untuk itu Lumentut yang didampingi wakil walikota Harley Mangindaan meminta anggota DPRD dapil Manado mendorong pemerintah provinsi untuk menyerahkan pengelolaan air bersih di wilayah Mapanget.
“Tolonglah teman-teman di provinsi (anggota Deprov) bisa mendorong, dan mudah-mudahan tidak ada muatan politik dibalik belum menyetujui langkah yang sudah dilakukan pemerintah kota,” tukas Lumentut. (jerrypalohoon)