Manado – Seluruh sidi jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) akan memilih pelayan khusus (penatua dan syamas) pada 13 Oktober 2017 serta Ketua (penatua) BIPRA Jemaat.
Oleh karenanya, dalam pemilihan Pelsus nanti, semua jemaat diharapkan dapat memberikan hak pilihnya sudah barang tentu dibekali dengan tuntunan Roh Kudus agar mendapatkan pilihan terbaik sesuai dengan keinginan Tuhan.
Hal itu disampaikan Pdt. Seska Pangaila Paraso, M.Th saat memimpin pelayanan ibadah di gereja GMIM Bethesda Taas dalam rangkaian persiapan jemaat melakukan pemilihan pelsus.
“Tuhan tidak melihat penampilan tetapi melihat hati, kenapa Tuhan tidak melihat penampilan? Karena Penampilan bisa menipu,” ujar Pendeta Seska Pangaila Minggu (8/10/2017) dalam khotbahnya yang diambil dalam kitab 1 Samuel 16 : 1-13.
Menurutnya Kitab 1 Samuel16:7 yang berbunyi, Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: “Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati.” sudah bisa memberikan pemahaman kepada sidi jemaat untuk memilih berdasarkan tuntunan Roh Kudus.
Karena itu dia menambahkan, agar jemaat memilih para penatua dan syamas tidak berdasarkan materi semata.
Pendeta pelayanan di Bethesda Taas ini juga berharap agar perenungan Firman Tuhan pada kitab 1 Samuel menjadi acuan pada pemilihan pelsus GMIM yang akan dilaksanakan serentak di Wilayah GMIM. (rizath polii)