Kepala BP3K Tondano Barat Yeti Roring SP
Tondano – Balai Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Tondano Barat bersama sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertanian (CV GHM Farm Tech) dan Kodim 1302 Minahasa saat ini sedang mengupayakan untuk mengembalikan fungsi lahan sawah tidur. Konsepnya yaitu full organik.
Kepala BP3K Tondano Barat Yeti Roring SP kepada BeritaManado.com Senin (12/1/2015) mengatakan bahwa mulai dari persiapan masa tanam hingga panen nanti akan menggunakan sistem pemupukan organi. Dengan kata lain, tidak akan menggunakan pupuk dari bahan kimia.
“Komoditi yang akan ditanam di lahan dengan luas kurang lebih 7 hektar ini yaitu padi. Untuk saat ini sedang dilakukan pembukaan lahan dengan mengajak kelompok tani dan anggota TNI. Kalau ada rekan-rekan wartawan yang ingin turut serta akan disediakan lahan,” tutur Roring.
Roring menambahkan, pada penanaman perdana nanti direncanakan akan dihadiri oleh Gubernur Sulut SH Sarundajang dan Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Musa Bangun dan unsur Muspida Provinsi Sulut lainnya.
Tujuan lain dengan adanya pemanfaatan lahan sawah tidur tersebut adalah untuk merubah wajah Kota Tondano menjadi lebih baik dari saat ini. Kegiatan tersebut mendapatkan dukungan penuh dari Kepala BP4K Minahasa Suban Torar dan Camat Tondano Barat Maya Kainde. (frangkiwullur)