
Manado, BeritaManado.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado melakukan pelantikan kepada 55 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 15 kecamatan di Kota Manado, Rabu (4/1/2023).
Pelantikan diawali pengambilan sumpah oleh Ketua KPU Manado, Jusuf Wowor.
Selanjutnya dilakukan pembacaan dan penandatanganan pakta integritas.
Anggota KPU Sulut Lanny Ointu yang hadir pada pelantikan tersebut berpesan kepada anggota PPK agar menjaga nama baik.
“Kalian adalah ujung tombak pelaksanaan Pemilu 2024, bapak-ibu yang melakukan pleno sementara kami KPU hanya merekapitulasi,” tegas Lanny Ointu.
Lanny kembali mengingatkan PPK jangan pernah merubah hasil apapun pada proses pemungutan suara nanti.
Sebab, kata Lanny, pengalaman Pemilu 2019 ada kecamatan di Manado yang harus melakukan pemungutan suara ulang (PSU) karena praktik merubah hasil.
“Kepentingan NKRI yang didahulukan bukan golongan atau pribadi,” tegasnya.
Dikatakan, setelah pelantikan, PPK akan segera rapat dan menentukan ketua sekaligus divisi serta bidang tugas masing-masing dilanjutkan audiensi bersama pemerintah kecamatan.
“Tugas terdekat kita adalah pembentukan tugas pendaftaran pemilih (pantarlih) dimulai 26 Januari 2023,” pesannya.
Sementara Jusuf Wowor menyampaikan selamat atas pelantikan PPK di Manado.
Jusuf berpesan bekerja dengan baik, karena bukan tidak mungkin pada kontestasi Pilkada November 2024 bisa direkrut kembali.
“Yang kinerjanya baik dan berintegritas, kemungkinan kita rekrut lagi sebagai PPK di Pilkada,” pesannya.
Ia berpesan kepada semua PPK bekerja profesional dan bersikap dewasa.
“Tak perlu takut dengan apapun, selama kita bertugas sesuai aturan semua pasti lancar,” tandasnya.
(Alfrits Semen)