Alvons Sumenge, Kabag Humas dan Protokol Setdakab Minsel. (foto beritamanado)
Amurang—Banyak pejabat di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Minahasa Selatan bermasalah. Sudah bermasalah, tetapi masih saja dipakai. Bukan hanya itu saja, Bupati Christiany Eugenia Paruntu justru enggan menggantinya. Padahal, kinerja mereka makin tak bisa dipercaya lagi.
Koordinator Provinsi Sulawesi Utara, Lembaga Sandi Brata Republik Indonesia (LSBRI) Patriot ‘James’ Kaligis, Ssos membenarkannya. ‘’Benar, bahwa Bupati Tetty Paruntu enggan melakukan roling. Menariknya, takut juga mengganti pejabat yang terindikasi bermasalah,’’ ujar Kaligis.
Menurut Kaligis, pejabat bermasalah ada yang dugaan korupsi. Ada pula kasus soal melakukan hubungan gelap (hugel) dan lainnya. Namun, kenapa justru bupati enggan mengganti mereka.
‘’Ini kan pencitraan juga buat Bupati Tetty Paruntu. Kalau juga, Bupati Paruntu enggan menggantinya. Maka dipastikan, Minsel yang mengoleksi pejabat bermasalah itu akan ditertawai oleh daerah lain,’’ tegasnya.
Dengan demikian, Kaligis berasumsi bahwa semua pejabat yang bermasalah, baik itu dugaan korupsi maupun hugel-hugelan harus segera diganti.
‘’Kalau tidak segera diganti, maka LSBRI dari penyelidikannya akan membeberkan siapa-siapa pejabat yang terindikasi hal diatas. Ingat, LSBRI hadir di Provinsi Sulut dan Minsel akan melakukan berbagai tindakan demi penyelamatan daerah ini,’’ ungkap Kaligis dengan nada keras.
Kabag Humas dan Protokol Setdakab Minsel Alvons Sumenge belum berhasil dihubungi soal hal diatas. (and)