Amurang – Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Pemkab Minsel Maxie Pattyranie mengingatkan pihak SPBU nakal yang sengaja mengeruk keuntungan. Pasalnya, praktek-praktek illegal SPBU di Minsel rata-rata menjual BBM ke pertamini alias pengecer bbm di pinggir jalan, bahkan dekat SPBU sendiri.
“Setahu saya sudah ada larangan langsung daei pihak Pertamina, namun tetap saja SPBU menjual ke pengecer seperti menggunakan galon. Untuk itu, kami ingatkan kembali kedepan tidak terjadi lagi hal-hal demikian” tukas Pattyranie kepada beritamanado
Menurutnya, belum lama saya dipercayakan atasan sebagai Kepala Bagian Administrasi Perekonomian. Langkah awal dengan melakukan koordinasi dengan pemilik SPBU. Bahkan, melalui koordinasi diatas terdapat hampir semua SPBU melakukan penjualan ke pengecer.
Pihaknya berharap ada kerjasama yang baik semua pengusaha SPBU di Minsel. Kalau terus seperti ini, maka Pertamina akan melakukan pemberhentian stok BBM. Jadi, demi kelangsungan dan kelancaran SPBU di Minsel diharapkan tidak lagi menjual BBM baik premium maupun solar ke pedagang eceran.
“Jika hal ini tidak ditanggapo, maka kami akan berkoordinasi dengan Sat Pol PP untuk melakukan sweping atas pemilik eceran BBM,” pungkasnya. (sanlylendongan)