AMURANG—Situasi dan kondisi Pasar 54 Amurang mulai membludak. Pasarnya, menjelang Natal dan Tahun Baru 2012, kondisi pasar tersebut membludak. Baik pengunjung maupun para pedagang untuk menjajahkan jaualannya.
Dari amatan beritamanado, Jumat (16/12) mulai pukul 10.00 sampai 14.00 Wita situasi kondisi pasar terbesar di Minsel ini dikerumuti pembeli. Bahkan, bukan hanya pembeli yang datang. Melainkan para pedagang dari Manado, Langowan,Tomohon dan Kotamobagu pun ikut berjualan di pasar 54 Amurang. Ada juga pedagang yang langsung dari Gorontalo untuk menjajakan jualan dagangnya.
‘’Kita kwa so banyak kali berjualan di Pasar 54 Amurang. Setiap natal dan tahun baru, kita berjualan disini. Jadi, sama dengan tahun-tahun sebelumnya, kita harus berada di Amurang untuk menjajahkan dagangannya,’’ kata Azis Ahmad, pedagang dari Gorontalo.
Sama halnya dengan Hansye, pedagang dari Manado menyebut berjualan di Amurang banyak untungnya. ’’Sebab, Amurang memang banyak peminat. Sebab, yang datang berbelanja dari Modoinding sampai Tumpaan. Bahkan, banyak warga yang kini malas ke Manado hanya masalah waktu saja. Jadi, berjualan di Amurang banyak untungnya,’’ kata Hansye.
Sementara itu, kepala pasar 54 Amurang Benny Tambajong, bahwa sudah menjadi tradisi setiap tahun para pedagang dari luar Minsel datang di Amurang. ‘’Yang pasti, siapapun pedagang yang mau menjajahkan dagangannya tak masalah. Asalkan, semua pedagang harus mentaati aturan yang ada di Minsel. Termasuk, pembayaran retribusi yang ada,’’ ungkap Tambajong.
Tambajong juga menyebut, bahwa H-1 pun masih lebih banyak lagi pedagang dari luar tiba di Amurang. ‘’Sama halnya dengan pedagang bunga-bunga dari Tomohon pun harus berjualan di semua sudut Pasar 54 Amurang,’’ pungkasnya. (ape)