Langowan – Panitia Festival Seni Pemuda GMIM (FPSG) melakukan tindakan diluar dugaan. Di Gereja GMIM Nafiri Desa Tempang yang merupakan lokasi penyelenggaraan Final Small Choir, panitia melarang wartawan mengambil dokumentasi peserta paduan suara yang naik panggung. Alasannya bahwa itu sudah ketentuan panitia.
Tindakan panitia ini sungguh tak dimengerti, mengingat kegiatan seperti itu akan sangat berdampak positif bagi citra Pemuda GMIM sendiri di mata masyarakat. Namun yang terjadi tidak demikian. Bahkan yang lebih tidak habis pikir mengambil gambar dengan HP sekalipun untuk kepentingan peliputan juga tidak diijinkan.
“Saya sudah berupaya mengkonfirmasi tentang aturan tersebut, namun hingga kini tidak ada jawaban. Sebagai seorang jurnalis, baru kali ini mengalami situasi seperti itu. Kalau begini situasinya, momen pelantikan presiden pun kalah. Pasalnya kegiatan seperti itu menetapkan aturan demikian,” ungkap sang wartawan. (Frangki Wullur)
