Bitung – Perwakilan pedagang Pasar Pinasungkulan Sagerat menuding Pemkot sengaja membenturkan Polisi dengan pedagang. Itu dibuktikan dengan kehadiran ratusan anggota Polres Bitung lengkan dengan armada water canon di lokasi pasar untuk membubarkan aksi bakar ban yang dilakukan pedagang dari pagi hari.
“Pemkot sengaja mengadu polisi dengan pedagang, ini bukti jika Pemkot tak mampu menyelesaikan permasalahan Pasar Sagerat,” kata Rocky Oroh perwakilan pedagang, Rabu (25/6/2014).
Menurutnya, selama ini hubungan pedagang dengan anggota kepolisian sangat baik. Namun sayang, Pemkot telah memanfaatkan kepolisian untuk membubarkan paksa aksi pedagang.
“Kalau memang hari ini kami harus ditangkap karena memperjuangkan nasib pedagang Pasar Sagerat, kami siap dan pasti pedagang tidak akan tinggal diam,” katanya.
Sementara itu, aksi bakar ban yang dilakukan pedagang harus dibubarkan oleh jajaran Polres dengan menggunakan water canon. Para pedagang berlarian ketika water canon menyemprotkan air arah pedagang dan kobaran api.(abinenobm)