Tondano – Orangtua harus punya pendirian dan sikap tegas terhadap anaknya. Di hari-hari jelang Natal dan Tahun Baru ini, jangan terlalu sering membelikan anak kembang api, karena bisa membahayakan keselamatan.
Anggota DPRD Kabupaten Minahasa Yanny Raintung mengatakan, selain membahayakan diri sendiri, kembang api juga membahayakan orang lain. Bencana bisa terjadi jika anak-anak yang main kembang api tidak mendapatkan pengawasan dari orangtua.
“Marilah pahami ini sebagai potensi bahaya yang sewaktu-waktu bisa terjadi. Jangan sudah ada korban baru menyesal. Mungkin ada baiknya uang untuk kembang api dikumpul dan disumbangkan ke orang-orang yang membutuhkan,” ungkap Raintung. (frangkiwullur)