Manado, BeritaManado.com — Membangun daerah dengan tolok ukur keberhasilan merupakan suatu prestasi membanggakan.
Pemimpin berhasil dibuktikan dengan hasil kerja yang diakui publik, bukan klaim atau omongan semata.
Penegasan ini disampaikan Pengamat Politik Sulut, Ruben Saerang.
Menurut Ruben, kesuksesan kepala daerah harus dilihat dari pengakuan rakyatnya, bukan kalimat manis dari pemimpin itu.
“Rakyat sudah pintar. Mereka butuh bukti, bukan klaim sepihak. Jika pemimpin itu sudah mengecewakan, jangan harap dipercaya lagi. Apalagi kalau sudah tersangkut korupsi. Itu benar-benar fatal,” tegas Ruben, Kamis (25/4/2024.
Ruben yang juga merupakan Pemerhati Sosial dan Budaya, menyentil perihal Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita di 15 kabupaten/kota di Sulut.
Menurut Ruben, indikator kepala daerah berhasil salah satunya dilihat dari indeks PDRB yang merupakan ukuran tingkat pendapatan masyarakat.
“Silakan dicek sendiri kabupaten mana paling rendah. Jagonya kepala daerah itu diukur dari kemakmuran atau tingkat kesejahteraan rakyatnya. Sekarang bagaimana mau bicara soal kesejahteraan kalau PDRB kabupatennya paling rendah,” jelas Ruben.
Di sisi lain, lanjut Ruben, kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw telah membawa dampak besar bagi ekonomi bumi nyiur melambai.
Pada 2023, ekonomi Sulut tumbuh 5,48 persen, lebih tinggi dibanding capaian tahun 2022 sebesar 5,42 persen.
Sementara PDRB Sulut atas dasar harga berlaku tahun 2023 mencapai Rp171,97 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp102,07 triliun.
Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan sebesar 11,93 persen.
“Olly-Steven sudah memberikan bukti, bukan janji manis seperti calon lain. Ekonomi kita selalu melejit. Belum lagi dengan segudang prestasi lainnya,” beber Ruben.
Di era Olly-Steven, warga sangat menikmati hasil pembangunan yang merata hingga desa.
Kata Ruben lagi, Manado sebagai Ibukota Sulut terus dipersolek berkat sinergitas gubernur dan Wali Kota Andrei Angouw.
Masyarakat pun kini menikmati hasilnya.
“Jadi sekali lagi yang dipamer itu prestasi, bukan janji manis. Rakyat Sulut tidak mau dibodohi dan pasti akan kompak menolak calon mantan koruptor,” tandas Ruben.
(Alfrits Semen)
